SHOPPING CART

close

Gerbang Terakhir Masa Bakti

OSADU telah mencapai masa kepemimpinan akhirnya. Pengurus masa bakti 2021-2022 akan meletakkan amanah mereka, dan akan digantikan oleh OSADU masa bakti 2022-2023 , seperti agenda Pondok Pesantren Daarul Ukhuwwah sebelumnya, para pengurus OSADU masa bakti 2021-2022 mengadakan acara LPJ atau Laporan Pertanggung Jawaban, guna memberitahukan kepada masyarakat pondok hasil kinerja mereka selama setahun menjabat.

Pada hari Rabutanggal 5 Oktober 2022, bertempat di lapangan futsal, acara LPJ dimulai pukul 07.00 WIB. hingga pukul 10.30 WIB.  dengan penuh rasa penasaran, santri-santri Pondok Pesantren Daarul Ukhuwwah mendengarkan laporan per-bagian OSADU. Mulai dari BPH (Badan Pengurus Harian) meliputi ketua, wakil, sekretaris, dan bendahara. Dilanjut bagian OSADU lainnya dan diakhiri oleh pengurus rayon.

Berbeda dari acara LPJ tahun kemarin yang dilakukan selama dua hari. Pelaksanaan LPJ tahun ini hanya dilakukan selama satu hari. Kemudian ditutup dengan pelantikan pengurus OSADU masa bakti 2022-2023 dan serah terima jabatan keesokan harinya. Suasana pondok akan berubah, beradaptasi bersama wajah-wajah baru yang kembali menjalankan aktivitas di dalamnya.

Selesainya acara LPJ ini bukan berarti bersih tanpa masalah. Di balik layer suksesnya acara ini, anggota OSADU berusaha keras membuat laporan, mengumpulkan data per-bagian, hingga mati-matian lembur demi menyelesaikan hasil laporan. Masalah lain datang dari sekretaris OSADU yang dijabat oleh Akh Muhammad Yafi Dwi Ari Kusuma. Beliau menuturkan di laporan pertanggungjawabannya, bahwa sebagian besar data miliknya hilang akibat genosida virus. Bisa kalian bayangkan, harus mengetik ulang data-data itu semua?

Lepas dari masalah-masalah itu, kita berharap OSADU tahun berikutnya dapat lebih baik mengemban amanah mengurus pondok, beserta semua aspek di dalamnya, karena LPJ sendiri memiliki peran penting sebagai bahan evaluasi pengurus OSADU setelahnya, agar kedepannya dapat menjalankan program dengan baik dan lebih rapi.

Amanah menjadi pengurus OSADU bertujuan melatih kepemimpinan, keikhlasan, rela berkorban serta pantang menyerah dalam menghadapi persoalan dalam menggerakkan organisasi. Maka dari itulah, jiwa santri Pondok Pesantren Daarul Ukhuwwah dipenuhi banyak pengalaman memimpin meski sudah menjadi alumni. Berjuanglah! Anggota OSADU selanjutnya!

“Organisasi adalah jantung, yang menggerakkan darah mengalir di seluruh anggota tubuh pondok”

Oleh: Nizar Hilmi & Asa Elhami

 

Tags:

0 thoughts on “Gerbang Terakhir Masa Bakti

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Info Pendaftaran? Chat with us